Kehidupan

Ketika burung hidup, ia makan semut. Ketika burung mati, semut makan burung.

Waktu terus berputar sepanjang zaman.
Siklus kehidupan terus berlanjut. Jangan merendahkan siapapun dalam hidup, bukan karena siapa mereka, tetapi karena siapa diri kita.

Kita mungkin berkuasa tapi WAKTU lebih berkuasa daripada kita.

Waktu sedang jaya.., kita merasa banyak teman di sekeliling kita.

Waktu sakit.., kita baru tahu bahwa sehat itu sangat penting, jauh melebihi HARTA.

Ketika  tua.., kita baru tahu kalau masih banyak yg belum dikerjakan, dan setelah di ambang ajal.., kita baru tahu ternyata begitu banyak waktu yg terbuang sia-sia…

Hidup tidaklah lama, sudah saatnya kita bersama-sama membuat HIDUP LEBIH BERHARGA,  saling menghargai.., saling membantu dan memberi, juga saling mendukung.

Jadilah teman perjalanan hidup yg tanpa pamrih dan syarat.  

 

Believe in “Cause and Effect”
Apa yg ditabur, itulah yg akan kita tuai …!!!
       Have a Nice Day !
         God Bless You

 

  • Yg indah hanya sementara

    •Yg abadi adalah kenangan

    •Yg ikhlas hanya dari hati

    •Yg tulus hanya dari sanubari

    •Tdk mudah mencari yang hilang

    •Tidak mudah mengejar impian

    •Namun yg lebih susah mempertahankan yg ada
    Karena walaupun tergenggam bisa terlepas juga

    •Ingatlah pada pepatah,
    “Jika kamu tidak memiliki apa yang kamu sukai, maka sukailah apa yang kamu miliki saat ini”

    •Belajar menerima apa adanya dan berpikir positif….

    •Hidup bagaikan mimpi, seindah apapun, begitu bangun semuanya sirna tak berbekas

    •Rumah mewah bagai istana, harta benda yang tak terhitung, kedudukan, dan jabatan yg luar biasa, namun…
    Ketika nafas terakhir tiba, sebatang jarum pun tak bisa dibawa pergi
    Sehelai benang pun tak bisa dimiliki
    Apalagi yang mau diperebutkan
    Apalagi yang mau disombongkan

    •Maka jalanilah hidup ini dengan keinsafan nurani

    •Jangan terlalu perhitungan

    •Jangan hanya mau menang sendiri

    •Jangan suka sakiti sesama apalagi terhadap mereka yang berjasa bagi kita

    •Belajarlah tiada hari tanpa kasih

    •Selalu berlapang dada dan mengalah

    •Hidup ceria, bebas leluasa…

    •Tak ada yang tak bisa di ikhlaskan….

    •Tak ada sakit hati yang tak bisa dimaafkan

    •Tak ada dendam yang tak bisa terhapus..

    *Keep Smile*

Allah Bapa di Surga yg menuntun kita

Sebab Aku ini,Tuhan,Allahmu,memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu : “Janganlah takut,Akulah yang menolong engkau”. (Yesaya 41:13)

Suatu hari seorang ayah mengajak anaknya berjalan-jalan melewati taman yang indah,sianak selalu memegang erat tangan ayahnya dan si ayahpun tidak pernah melepaskan genggaman tangannya.Tiba saatnya keduanya sampai disebuah jembatan yang sudah usang dan dibawahnya mengalir air yang sangat deras,si anak melepaskan genggamannya,lalu si ayah bertanya “mengapa nak?”,si anak menjawab “ayah apakah kita akan melewati jembatan ini?”,iya nak jawab si ayah setelah kita melewati jembatan ini akan lebih banyak lagi hal-hal yang jauh lebih indah dari sebelumnya,si anak menjawab”tapi jembatan ini sudah usang ayah aku takut terjadi apa-apa yah”,”tidak nak jembatan ini masih kuat lihat banyak orang diseberang sana pastinya mereka telah melewati jembatan ini,jawab siayah”,baiklah tapi ayah dulu yang berjalan,jawab sianak”.Lalu tanpa ragu siayah berjalan lebih dulu,namun ketika siayah melihat kebelakang sianak masih diam ditempat semula siayah berkata “mari nak pegang tangan ayah jika kau takut kita pasti bisa melewatinya bersama-sama”,”tidak”jawab sianak,bukan aku yang memegang tangan ayah tapi ayah yang memegang tanganku”,”sama saja nak”jawab siayah,”tidak ayah,jika aku yang memegang tanganmu bila terjadi apa2 aku pasti melepas genggamanku,tapi jika ayah yang memegang tanganku,bila terjadi apa-apa denganku,ayah pasti tidak akan melepas genggaman ayah”.

Saudara kisah diatas hanyalah sebuah ilustrasi,terkadang kita ragu,dan merasa takut akan segala masalah,keadaan dan kesulitan yang kita alami,tetapi percayalah bahwa tangan Tuhan tidaklah terlalu pendek untuk menjangkau tangan kita,namun yang kita perlukan meminta,berharap dan berserah kepadaNya,janganlah ragu akan pertolonganNya,Tuhan tidak akan pernah terlelap menjaga kita dan pertolonganNya tidak akan pernah terlambat,seringkali Tuhan menurunkan tanganNya namun tanpa sadar kita sering mengabaikanNya.

Saat ini mulailah menggapai tanganNya karena tanganNya selalu terulur bagi kita.

Seperti bapa sayang anaknya demikianlah Dia menuntun langkah kita.

Tuhan memberkati.